Dalam
garis besar, geografi dapat dibagi menjadi dua bagian, geografi fisik dan
geografi manusia. Fisik geografi studi tentang aspek-aspek fisik, sementara
manusia-sosial-geografi studi tentang aspek-aspek sosial. Kedua aspek memiliki
pengaruh pada lingkungan hidup manusia. Aspek fisik meliputi: bantuan bumi,
mineral dan struktur batuan, air, cuaca dan iklim, flora fauna juga. Sementara
itu, aspek sosial melibatkan aspek sosial, ekonomi politik, dan budaya. Dalam
geografi, aspek fisik dan aspek sosial selalu berhubungan dengan ilmu-ilmu
lain.
1.
Aspek Fisik
Aspek
geografis yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia adalah aspek fisik.
Beberapa aspek fisik yang mempengaruhi kehidupan manusia, misalnya: iklim,
lega, gempa bumi, vulkanisme dan sebagainya. Tentu saja dalam aspek-aspek
geografi fisik yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia begitu banyak, tapi
dalam pembahasan ini mereka terbatas pada beberapa aspek.Contoh aspek fisik
yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia adalah sebagai berikut:
a.
Iklim dan unsur-unsurnya.
Iklim
merupakan elemen geografis penting yang dapat mempengaruhi kegiatan manusia.
Kondisi
Iklim di permukaan bumi bervariasi. Faktor-faktor yang membentuk dari
kawasan Asia adalah negara kepulauan yang memiliki empat
karakteristik iklim dasar, mereka adalah:
suhu
rata-rata tahunan yang tinggi.
Memiliki
dua musim yaitu musim hujan dan musim kemarau.
kelembaban
udara tinggi.
Pengaruh
iklim terhadap kegiatan manusia:
Nelayan
mulai pergi ke laut (berlayar ke laut) di malam hari, karena mereka menggunakan
angin lahan, sebaliknya pada siang hari, nelayan kembali ke tanah dengan
menggunakan angin laut.
Sekitar
bulan Oktober-April petani dari Asia mulai bekerja di tanah mereka,
karena dalam bulan-bulan memiliki musim hujan.
b.
Bantuan Bumi.
Lega
Bumi adalah Mulia dan rendahnya permukaan bumi. Lega bumi merupakan aspek fisik
geografi yang memiliki pengaruh pada kehidupan manusia atau tanaman. Berikut
ini adalah beberapa pengaruh lega bumi pada kehidupan manusia. Pengaruh lega
bumi pada pertumbuhan tanaman dapat dipelajari dalam klasifikasi Junghun
sebagai berikut:
Hot
Zona, 0 – 700 meter => Jenis-jenis tumbuhan yang hidup ada riceplant, tebu,
dan kelapa.
Zona
Beriklim, 700-1500 meter => Jenis tanaman yang tinggal di sana adalah kopi,
teh kina, karet, dan holtikultura.
Zona
Cool, 1500-2500 meter => Jenis-jenis tanaman pohon dan pinus Casuarinas.
Zona
Dingin,> 2500 meter => Jenis tanaman yang hidup adalah lumut.
c.
Gempa bumi
Gempa,
baik tektonik maupun vulkanik, sangat mempengaruhi kehidupan manusia. Jumlah
gempa kali terjadi dipengaruhi oleh posisi geologi. Efek yang dihasilkan oleh
gempa pada kehidupan di permukaan bumi sangat luas, misalnya:
Kehadiran
gempa tektonik dapat membantu ahli geologi untuk menentukan isi dari mineral
dalam litosfer.
Kehadiran
gempa dapat membantu arsitek dalam menentukan bentuk rumah dan bahan yang
digunakan untuk membangun rumah yang tahan gempa.
2.
Aspek sosial Aspek sosial geografi yang dapat
mempengaruhi kehidupan manusia, misalnya adalah penduduk, mobilitas penduduk,
dan penyebaran penduduk.
a.
populasi
Salah
satu aspek sosial yang mempengaruhi kehidupan manusia adalah jumlah penduduk.
Potensi besar penduduk dapat mendukung atau menghambat pembangunan.
Potensi
penduduk yang dapat mendukung pengembangan antara lain:
penduduk
usia produktif merupakan sumber tenaga kerja.
populasi
besar dapat digunakan sebagai tenaga kerja perkembangan.
kualitas
tinggi dari tenaga kerja dapat digunakan sebagai ahli.
b.
Mobilitas Penduduk
Aspek
sosial geografi yang sesuai dengan mobilisasi penduduk adalah urbanisasi.
Urbanisasi pengaruh penduduk perkotaan dan pedesaan. Fenomena yang bisa kita
lihat di daerah perkotaan sebagai dampak dari urbanisasi adalah
penyebaran dan tingkat kriminalitas kumuh yang tinggi. Sementara itu, fenomena
yang muncul di daerah pedesaan adalah menurunnya produktivitas pertanian
sebagai dampak dari kehilangan pekerjaan muda.
c.
Para Penyebaran Penduduk
Winder
efek seragam penyebaran penduduk adalah sebagai berikut:
Pembangunan
tidak merata.
Pemanfaatan
sumber daya alam tidak optimal.
lahan
pertanian berkurang karena digunakan untuk perumahan.
Comments
Post a Comment