Struktur Atom merupakan
satuan terkecil dalam materi baik itu berupa benda cair, padat, dan gas. Atom
yang ada menjadi bahan dasar pembentuk materi-materi yang ada sampai kepada
bentuk yang dapat kita rasakan. Seperti air, kayu, handphone, dan bentuk-bentuk
materi yang kasat mata misalnya gas, angin.
Dalam
pembagiannya striktur atom terdiri atas 3 inti materi yang memiliki fungsi dan
tungasnya tersendiri. Yaitu proton, elektron, dan neutron. Proton dan Neutron
berada dalam inti atom. Sedangkan, elektron berputar mengelilingi inti atom
berupa proton dan neutron.
Perlu
diketahui bahwasanya Proton merupakan struktur atom yang bermuatan positif (+).
Neutron merupakan struktur atum yang bermuatan netral. Dan elektron merupakan
struktur aton yang bermuatan negatif (-). Sehingga, dalam struktur atom yang
berada dalam sistem periodik unsur yang kita ketahui dipengaruhi oleh daya
tarik menarik antara elektron dan proton dalam inti atom.
Istilah
atau penyebutan atom awalnya berasal dari Bahasa Yunani, dimana atom merupakan
tidak dapat dipecah atau dipotong serta tidak mungkin untuk dibagi lagi.
Sehingga, konsep tidak dapat terbagi lagi ini dikemukakan oleh para filsuf dari
Yunani dan India.
Pada
abad ke-17 dan ke-18, para kimiawan meletakkan dasar-dasar pemikiran ini dengan
menunjukkan bahwa zat-zat tertentu tidak dapat dibagi-bagi lebih jauh lagi
menggunakan metode-metode kimia. Kemudian, pada akhir abad ke-19 sampai pada
abad ke-20. Para ahli fisika mulai menemukan komponen-komponen yang berukuran
sangat kecil subatom dalam inti atom. Menunjukkan bahwasanya struktur atom
merupakan inti yang dari materi.
Dalam
perkembangan science dan ilmu pengethauan dalam masanya, terdapat banyak
peneliti dan ilmuan. Dimana mereka mengemukakan hasil pemikiran dan penemuan
yang diketahui oleh hasil riset dan percobaan yang dibuatnya. Sehingga, dalam
penelitian terkait dengan struktur atom dan inti atom banyak dikemukakan oleh
para peneliti.
Comments
Post a Comment